Cabang ilmu kecerdasan buatan

Posted by Unknown On Minggu, 06 Oktober 2013 0 komentar

Definisi kecerdasan buatan (Artificial Inteligence) : teknologi yang mensimulasikan kecerdasan manusia, yaitu bagaimana mendefinisikan dan mencoba menyelesaikan persoalan menggunakan komputer dengan meniru bagaimana manusia menyelesaikan dengan cepat.
Cabang-cabang ilmu kecerdasan buatan, diantaranya yaitu :
  1. Sistem pakar (Expert System)
  2. Jaringan syaraf tiruan (Artificial Neural Network)
  3. Logika Fuzzy (Fuzzy Logic)
  4. Algoritma genetic
  5. Penalaran komputer berbasis kasus (Case Based Reasoning)
  6. Agen Cerdas (Intelligent Software Agents)
  7. Data Mining
  8.  Teknologi Bahasa (Language Technology)
Sistem pakar (Expert system) adalah suatu program komputer yang memperlihatkan derajat keahlian dalam pemecahan masalah di bidang tertentu sebanding dengan seorang pakar (Ignizio, 1991). Keahlian sistem pakar dalam memecahkan suatu masalah diperoleh dengan cara merepresentasikan pengetahuan seorang atau beberapa orang pakar dalam format tertentu dan menyimpannya dalam basis pengetahuan. Sistem pakar berbasis kaidah (rule-based expert system) adalah sistem pakar yang menggunakan kaidah (rules) untuk merepresentasikan pengetahuan di dalam basis pengetahuannya.
Contoh Sistem Pakar
 Dendral : Mengidentifikasi struktur organik tak dikenal melalui analisa spektrum massa dan ilmu kimiaMycin: Identifikasi bakteri penyebab infeksi dan merekomendasikan antiobiotik dengan dosis yang disesuaikan dengan berat tubuh pasien.Dirancang oleh Edward Feigenbaum (Universitas Stanford) th ’70 an.
Jaringan saraf tiruan (JST) (Bahasa Inggrisartificial neural network (ANN), atau juga disebut simulated neural network (SNN), atau umumnya hanya disebut neural network (NN)), adalah jaringan dari sekelompok unit pemroses kecil yang dimodelkan berdasarkan jaringan saraf manusia. JST merupakan sistem adaptif yang dapat merubah strukturnya untuk memecahkan masalah berdasarkan informasi eksternal maupun internal yang mengalir melalui jaringan tersebut. Secara sederhana, JST adalah sebuah alat pemodelandata statistik non-linier. JST dapat digunakan untuk memodelkan hubungan yang kompleks antara input dan output untuk menemukan pola-pola pada data.
Contoh Jaringan Saraf Tiruan adalah Sistem Absensi menggunakan sidik jari

 Logika Fuzzy adalah peningkatan dari logika Boolean yang berhadapan dengan konsep kebenaran sebagian. Di mana logika klasik menyatakan bahwa segala hal dapat diekspresikan dalam istilah binary (0 atau 1, hitam atau putih, ya atau tidak), logika fuzzy menggantikan kebenaran boolean dengan tingkat kebenaran. Logika Fuzzy memungkinkan nilai keanggotaan antara 0 dan 1, tingkat keabuan dan juga hitam dan putih, dan dalam bentuk linguistik, konsep tidak pasti seperti “sedikit”, “lumayan”, dan “sangat”. Dia berhubungan dengan set fuzzy dan teori kemungkinan. Dia diperkenalkan oleh Dr. Lotfi Zadeh dariUniversitas California, Berkeley pada 1965.
Contoh aplikasi Logika Fuzzy adalah Sistem Tracking Matahari (Sun Tracking System) Panel Photovoltaic

Algoritma Genetika pada dasarnya adalah program komputer yang mensimulasikan proses evolusi. Dalam hal ini populasi dari kromosom dihasilkan secara random dan memungkinkan untuk berkembang biak sesuai dengan hukum-hukum evolusi dengan harapan akan menghasilkan individu kromosom yang prima. Kromosom ini pada kenyataannya adalah kandidat penyelesaian dari masalah, sehingga bila kromosom yang baik berkembang, solusi yang baik terhadap masalah diharapkan akan dihasilkan. Algoritma Genetika ini banyak dipakai pada aplikasi bisnis, teknik maupun pada bidang keilmuan.  Algoritma ini dapat dipakai untuk mendapatkan solusi yang tepat untuk masalah optimal dari satu variabel atau multi variabel. Sebelum algoritma ini dijalankan, masalah apa yang ingin dioptimalkan itu harus dinyatakan dalam fungsi tujuan, yang dikenal dengan fungsi fitness. Jika nilai fitness semakin besar, maka sistem yang dihasilkan semakin baik. Walaupun pada awalnya semua nilai fitness kemungkinan sangat kecil (karena algoritma ini menghasilkannya secara random), sebagian akan lebih tinggi dari yang lain. Kromosom dengan nilai fitnessyang tinggi ini akan memberikan probabilitas yang tinggi untuk bereproduksi pada generasi selanjutnya. Sehingga untuk setiap generasi pada proses evolusi, fungsi fitness yang mensimulasikan seleksi alam, akan menekan populasi kearah fitness yang meningkat.
Contoh Algoritma Genetika
Berikut adalah contoh aplikasi algoritma genetika yang digunakan untuk menyelesaikan masalah kombinasi. Misalkan ada persamaan a+2b+3c+4d = 30, untuk mencari nilai a, b, c, dan d yang memenuhi persamaan diatas.

Penalaran Komputer Berbasis Kasus (Case Based Reasoning – CBR). Jadi komputer memberi solusi pemecahan berdasarkan pengalaman-pengalaman yang ada. Ide dasarnya adalah bahwa manusia seringkali merujuk kepada pengalaman sebelumnya jika ada suatu masalah. Ada empat tahapan/proses dalam penalaran komputer berbasis kasus, yaitu : retrieve, reuse, revise, retain.

Agen Cerdas
Agen cerdas (dalam bahasa inggris: Intelligent Agent) adalah perangkat lunak yang dapat bertindak seperti orang yang mampu berinteraksi dengan lingkungan.
Contohnya:
Agen spreadsheet, untuk membuat program spreadsheet lebih mudah digunakan oleh pemakai (Office Assistant). Agen sistem operasi, untuk membantu penggunaan system operasi. Agen perdagangan elektronis, untuk membantu pemakai yang akan melakukan belanja secara online. 

Data Mining
Data mining (Penggalian Data) adalah proses untuk penggalian pola-pola dari data untuk mengubah data tersebut menjadi informasi.
Misalnya toko buku memiliki database pembelian buku-buku yang telah dibeli. Penjual dapat memanfaatkan database tersebut menggunakan data mining. Dengan menggunakan data mining penjual dapat mengetahui buku-buku dengan kategori apa saja yang paling banyak terjual, yang kurang banyak terjual, atau tidak pernah terjual.

READ MORE

Soft Computing

Posted by Unknown On Kamis, 12 September 2013 0 komentar
Soft Computing
Apakah soft computing itu??
Soft computing adalah koleksi dari beberapa metodologi yang bertujuan untuk mengeksploitasi adanya toleransi terhadap ketidaktepatan, ketidakpastian, dan kebenaran parsial untuk dapat diselesaikan dengan mudah, robustness, dan biaya penyelesaiannya murah. (Prof. Lotfi A.Zadeh tahun 1992).
Unsur – unsur pokok dalam soft Computing, adalah :
  1.  Sistem Fuzzy (mengakomodasi ketidaktepatan)
  2.  Jaringan Syaraf (menggunakan pembelajaran)
  3. Probabilistic Reasoning (mengakomodasi ketidakpastian)
  4. Evosionary Computing (optimasi)
Keempat itu bukan merupakan pesaing, melainkan bisa saling melengkapi. Bahkan pada kenyataannya, biasanya unsur – unsur pokok tersebut digunakan secara sinergis ketimbang dikerjakan secara sendiri – sendiri. Zaden juga mendefinisikan bahwa soft computing itu merupakan hubungan antara logika fuzzy, neuro-computing, probabilistic  reasoning, jaringan syaraf tiruan dan AI konvensional.


Karakteristik Soft Computing :
  1.  Soft Computing memerlukan keahlian manusia, apabila direpresentasikan dalam bentuk aturan (If - Then)
  2.  Model komputasinya diilhami oleh proses biologis
  3.  Soft Computing merupakan teknik optimasi baru
  4.  Soft Computing menggunakan komputasi numeris
  5. Soft Computing memiliki toleransi kegagalan (meskipun kualitasnya berangsur – angsur memburuk).


READ MORE

Kecerdasan Buatan (Artifical Intelligence)

Posted by Unknown On 0 komentar
Apakah kecerdasan buatan itu ??...
Kecerdasan buatan atau artificial intelligence merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia.
Agar komputer bisa bertindak seperti dan sebaik yang dilakukan manusi, maka komputer harus dibekali pengetahuan, dan mempunyai kemampuan untuk menalar.
Lebih detailnya, pengertian kecerdasan buatan dapat dipandang dari berbagai sudut pandang, antara lain :

1)     Sudut pandang kecerdasan
Kecerdasan Buatan akan membuat mesin menjadi “cerdas” (mampu berbuat seperti apa yang dilakukan oleh manusia)
2)     Sudut pandang penelitian
Kecerdasan buatan dalah suatu studi bagaimana membuat agar komputer dapat melakukan suatu sebaik yang dikerjakan oleh manusia.
3)     Sudut pandang bisnis
Kecerdasan buatan adalah kumpulan peralatan yang sangat powerfull dan metodologis dalam menyelesaikan masalah – masalah bisnis.
4)     4)      Sudut pandang pemrograman
Kecerdasan buatan meliputi studi tentang pemrograman simbolik, penyelesaian masalah (problem solving) dan pencarian(searching).
Untuk melakukan aplikasi kecerdasan buatan ada 2 bagian utama yang sangat dibutuhkan , yaitu :
a.        Basis Pengetahuan (Knowledge Base), berisi fakta- fakta, teori, pemikiran dan hubungan antara satu dengan lainnya.
b.       Motor Inferensi (Inference Engine), yaitu kemampuan menarik kesimpulan berdasarkan pengalaman
READ MORE